IAS

Skuad All Star Tak Jauh Beda dengan Timnas

Daftar nama pemain yang akan masuk dalam skuad Indonesia All Star batal diumumkan besok. Padahal aru beberapa jam lalu Joko Driyono, direktur kompetisi BLI, memastikan kalau anggota tim yang akan menghadapi Manchester United 20 Juli 2009 mendatang itu akan diumumkan Selasa (14/7) esok.

"Pemain Indonesia All Star akan diumumkan Kamis, 16 Juli. Berbarengan dengan pengumuman Tv One menjadi media partner," ujar Wakil Ketua Komisi Media PSSi Tubagus Adi di Senayan, Senin (13/7) sore.

Panitia Lokal (LOC) Bidang Komersial Herman Ago mengatakan anggota tim Indonesia All Star tidak akan jauh berbeda dengan susunan pemain tim nasional senior. Ago menambahkan pasukan Indonesia All Star akan menginap di hotel JW Marriot yang lokasinya berdekatan dengan Ritz Carlton yang akan menjadi base camp The Red Devils.

Pertandingan Indonesia melawan MU akan dipimpin oleh wasit asal Australia. Koordinator Protokol dan Acara Max Boboy mengatakan masalah dana menjadi kendala sehingga hanya satu wasit asing saja yang dipakai pada pertandingan itu.

"Satu orang wasit asing setiap harinya dibayar US$100-200," ujar Max Boboy.

Indonasia All Stars (IAS)

Tim "Indonesia All Stars" Diumumkan Selasa

Jakarta,Materi pemain tim "Indonesia All Stars" (IAS) yang akan melayani laga persahabatan dengan Manchester United (MU) Inggris pada 20 Juli mendatang, akan diumumkan Panpel pada Selasa (14/7)."Polling pengumpulan suara terbanyak itu sudah kami tutup pada Senin ini. Besok akan kami umumkan hasilnya," ujar Herman Ago, Kabid Promosi dan Marketing Tour MU di Jakarta, Senin.

Herman mengatakan, polling SMS yang digelar sejak 15 April sampai 10 Juli 2009 itu, telah menyedot sekitar 50.000 orang "member traffic", dan mereka telah memilih pemain-pemain yang pantas diketengahkan dalam laga internasional di Stadion Utama Gelora Bung Karno.

Dari hasil polling tersebut, terindikasi bahwa masyarakat masih cenderung memilih pemain-pemain yang pernah memperkuat timnas senior, seperti di ajang Pra-Piala Asia dan Piala Asia yang populer dalam kurun beberapa tahun terakhir.

"Rata-rata pemain yang meraih suara terbanyak adalah mereka yang pernah memperkuat timnas dan tak ada pemain baru yang menonjol. Popularitas memang menjadi salah satu alasan mereka memilih," ujarnya.

Di antara pemain yang unggul dalam peraihan suara terbanyak adalah Boaz Salossa (Persipura), Bambang Pamungkas (Persija), Budi Sudarsono, Charis Yulianto (SFC), Markus Horison (PSMS), Firman Utina (Pelita Jaya), Ismed Sofyan (Persija), Eka Ramdani (Persib), Rahmat Affandi (Persitara), TA Mushafry (Persiba), Ferry Rotinsulu (SFC). Ricardo Salampessy (Persipura) dan Zaenal Arif (Persib).

"Masyarakat tampaknya kurang memilih pemain baru, karena menilai kualitasnya masih dianggap rata-rata. Hal ini mengindikasikan mereka masih ragu dengan pemain baru, meskipun diakui ada beberapa yang menonjol," tutur Herman Ago.

Sejak awal hingga akhir polling, terjadi geser-menggeser di antara Bambang Pamungkas dan Boaz Salossa pada posisi peringkat teratas.

Apalagi setelah Boaz dinobatkan sebagai pemain terbaik dan "top skor" Liga Super Indonesia 2008-2009, ia bahkan mampu mengambil posisi teratas saat-sat menjelang akhir polling. Padahal, pemain kelahiran 16 Matet 1986 ini baru pulih dari cedera patah kaki dan mampu bermain dengan elegan di musim ini.

Polling akan menjaring 22 pemain dengan Benny Dollo sebagai pelatih. Dari para pengirim SMS, pihak panitia melakukan undian untuk pengirim yang beruntung dan mendapatkan tiket pertandingan secara cuma-cuma pada 20 Juli mendatang di Stadion Utama Gelora Bung Karno.

bAMBANG pAMUNGKAS

Bawa Bambang ke Palembang

PALEMBANG - Sriwijaya FC belum bosan mengoleksi pemain bintang. Kali ini, pemain yang jadi bidikan tim asal Palembang tersebut adalah Bambang Pamungkas.

Pada Indonesia Super League (ISL) 2008/2009, penyerang timnas Indonesia tersebut membela Persija Jakarta. Dengan banderol Rp 1,37 miliar, dia masuk daftar pemain termahal di Indonesia. Tapi, peluang Bambang untuk bertahan pada musim depan di tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut sangat tipis. Sebab, Persija sedang mengalami masalah finansial.

Bahkan, rasionalisasi (pemangkasan) gaji pun akan dilakukan. Tidak tanggung-tanggung, gaji terbesar di Persija musim 2009/2010 hanya Rp 600 juta. Menurut Direktur Bisnis PT Persija Jaya Sony Sumarsono, kenaikan gaji hanya diikuti prestasi. ''Jika pemain menolak rasionalisasi, kami akan tegas. Tak ada masalah, jika harus cuci gudang. Termasuk pemain bintang sekalipun,'' tegasnya.

Sementara, Pelatih Sriwijaya Rahmad Darmawan tidak menampik ketertarikannya terhadap Bepe, sapaan karib Bambang Pamungkas. Menurut pelatih 42 tahun itu, penyerang alumnus Diklat Salatiga tersebut adalah striker lokal terbaik saat ini. ''Tentu menyenangkan andai dia bergabung. Tapi, soal harga juga menjadi perhatian,'' jelasnya.

Rencananya, Bambang datang ke Palembang pada 28 Juli mendatang. Dia akan dibawa agennya, Eddy Syah dari Ligina Sportindo. ''Saya pikir, ada peluang Bambang untuk ke Sriwijaya. Dia sangat tertarik. Kalau saja Sriwijaya bersabar sedikit, mungkin 28 Juli nanti saya ajak dia ke Palembang,'' ungkap Eddy.

Bahkan, dia juga akan mengajak dua rekan Bambang di timnas dan Persija, Ponaryo Astaman dan M. Ilham, ke Palembang. Harapannya, ketiganya bisa mencapai kata sepakat dengan Laskar Wong Kito, julukan Sriwijaya.

Sebenarnya, lanjut Eddy, Bambang juga akan direkrut Selangor FC, klub papan atas Liga Malaysia. Dia dihargai lebih dari Rp 1,5 M. Tapi, menurut Eddy, uang bukan segala-galanya.

''Berprestasi di negeri orang memang membanggakan. Tapi, berprestasi di negeri sendiri juga hal luar biasa dalam hidup. Mungkin itu yang ingin dirasakannya (Bepe, Red),'' lanjutnya.

MU

Latihan MU Pagi Hari Berlangsung Terbuka

Kedatangan Manchester United ke Indonesia tinggal menghitung hari. Rio Ferdinand dkk dijadwalkan tiba di bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta pada tanggal 18 Juli 2009, usai bertanding di Kuala Lumpur, Malaysia. 

Setelah mendarat, para pemain tim setan merah akan langsung diboyong ke Hotel Ritz Carlton Jakarta. Tidak ada acara apapun dalam penyambutan mereka di hari pertama kedatangan. Mereka langsung bersitirahat di kamar masing – masing. 

Pada tanggal 19 Juli 2009, MU akan menggelar dua kali latihan. Pertama, berlangsung pada pukul 10:00 WIB, dan sore harinya pada pukul 18:00 WIB. Kedua sesi latihan tersebut akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. 

“ Para tiket holder berhak menyaksikan sesi latihan MU yang digelar pukul 10:00 WIB. Sementara untuk latihan pukul 18:00 WIB, pihak MU meminta berlangsung dalam kondisi tertutup,” kata Agum Gumelar, Chairman LOC MU Tour 2009 Indonesia. 

Sebelum melakukan latihan perdana di SUGBK, para pemain MU juga dijadwalkan mengikuti program penanaman satu orang satu pohon. Kegiatan ini merupakan sebagai dukungan atas program menangkal Global Warming yang dicanangkan pemerintah RI lewat Departemen Kehutanan. 

“ Lokasinya adalah di sekitar areal SUGBK. Wayne Rooney dkk kemungkinan hanya setengah jam melakukan kegiatan ini. Setelah itu, mereka langsung melakukan latihan,” ungkap Agum Gumelar. 

Setelah bertanding pada tanggal 20 Juli 2009, MU masih berada di Indonesia hinggal tanggal 22 Juli. Pada tanggal 21 Juli, MU memintanya sebagai hari bebas. 

“ Permintaan MU memang demikian. Dengan begitu, program main golf dan badminton antara Rooney dengan Taufik Hidayat akhirnya batal terealisasi,” ujar Agum Gumelar.

Meski demikian, pihak LOC tetap berada dalam keadaan siap sedia menunggu jika permintaan MU untuk melakukan kegiatan di luar sepakbola. 

Rombongan MU akan meninggalkan Jakarta pada tanggal 22 Juli 2009 untuk meneruskan rangkaian Tur Asia 2009 mereka.

Manchaster United

LOC Jamin Kemanan MU Selama Di Jakarta

Local Organizing Committee (LOC) MU Tour 2009 Indonesia terus berupaya mempersiapkan kedatangan Manchester United ke Indonesia. LOC di bawah komando mantan Ketua Umum PSSI Agum Gumelar ini, ingin memberikan kualitas pelayanan terbaik dari mulai kedatangan MU di Jakarta hingga mereka meninggalkan tanah air. 

Aspek utama yang menjadi perhatian LOC adalah masalah keamanan dan pengamanan. Fokus utama tentunya, pengamanan seluruh rombongan MU saat berada di Indonesia. Baik itu di dalam maupun di luar pertandingan. 

“ LOC bagian keamanan sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait, terutama Polda Metro Jaya. Besok kita bahkan akan melakukan Gladi Resik pengamanan pemain MU saat tiba di bandara,” kata Ashar Suryobroto, Koordinator keamanan LOC MU tour 2009 Indonesia. 

Menurut Ashar, bidang keamanan menyiapkan sebanyak 2000 personel keamanan dari pihak kepolisian. Jumlah itu masih ditambah dengan 1000 keamanan dari out sourching. Keberadaan out sourching ini sangat penting dalam menunjang pengamanan khusus yang lebih spresifik. 

Besarnya jumlah keamanan ini bukan karena kekhawatiran akan adanya kerusuhan atau apapun. Namun, semata-mata untuk memberikan pelayanan terbaik dan rasa aman dan nyaman bagi semua pihak yang terlibat dalam pertandingan Indonesia All Star vs MU.

Indonesia All Stars

Pemain Timnas Senior Dominasi Indonesia All Star

Polling pemain tim Indonesia All Star yang dipersiapkan menghadapi Manchester United sudah resmi ditutup sejak 10 Juli 2009 lalu. Pihak LOC MU Tour 2009 Indonesia telah mengantongi 30 besar nama pemain yang akan dibesut oleh pelatih Benny Dolo. 

Pihak LOC sendiri baru akan mengumumkan secara resmi nama-nama pemain terpilih pada hari Kamis (16/7). Rencananya pengumuman ini akan ditayangkan di TV One yang juga merupakan offisial TV partner laga Indonesia All Star vs Manchester United. 

“ Polling sudah ditutup. Nama-nama pemain hasil pilihan masyarakat sudah dikomunikasikan pula kepada pelatih Benny Dolo. Kami memberikan wewenang penuh kepada benny Dolo untuk mempersiapkan tim ini dengan baik,” kata Agum Gumelar, Chairman LOC MU Tour 2009 Indonesia. 

Meski masih merahasiakan para pemain tersebut, Agum menyatakan bahwa pilihan masyarakat itu nyaris tidak berbeda jauh dengan para pemain timnas senior yang saat ini tengah menjalani pelatnas di Sawangan, Depok, Jawa Barat. 

Sementara itu, Ketua Bidang Komersial LOC MU Tout 2009 Indonesia, Herman Ago, menyatakan hasil polling via sms ini sudah dibagi secara proporsional. Artinya, tidak akan ada penumpukan pemain di satu posisi seperti yang dikhawatirkan Benny Dolo selama ini.

“ Jika melihat daftar urutan pemain berdasarkan total raihan suara, memang terlihat ada penumpukkan pemain di satu posisi. Namun jangan khawatir, kita akan menyajikan peringkat pemain berdasarkan posisinya masing-masing,” kata Herman Ago. 

Seperti yang terjadi dalam mekanisme polling, pihak LOC bidang mobile program memang membagi ke dalam empat kategori, yaitu Goal Keeper, Defender, Midfielder dan Striker. Berdasarkan pembagian itulah, komposisi pemain akan terdistibusi secara proporsional.

Indonesia All-Stars Aroma Timnas

Hadapi MU pada 20 Juli

JAKARTA - Akhirnya, terjawab juga teka-teki Indonesia All-Stars yang bakal menghadapi laga ekshibisi kontra Manchester United (MU) pada 20 Juli. Tim tersebut diisi para pemain tim nasional (timnas) proyeksi Pra-Piala Asia 2011.

Memang, panpel baru mengumumkan nama-nama pemain All-Stars pada Kamis (16/7) mendatang. Namun, Benny Dolo sebagai arsitek timnas lebih memilih mengoptimalkan anak asuhnya yang sejak 4 Juli lalu berlatih bersama di POR Pelita Jaya, Sawangan, Depok, Jawa Barat.

Persoalan sempitnya waktu memoles tim menjadi kendala Bendol -sapaan karib Benny Dolo- jika harus memasukkan nama baru untuk menghadapi laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, itu. Lagi pula, hasil polling yang ditutup pada 10 Juli lalu juga mengamini nama-nama pemain timnas sebagai pemain favorit.

Dalam rilis yang dikirimkan Ketua Bidang Mobile Program Organizing Committee Sigit Nugroho, top skor Indonesia Super League (ISL) musim lalu Boaz Solossa memimpin dengan perolehan vote SMS 14,78 persen. Dia disusul Bambang Pamungkas (11,81 persen) dan Budi Sudarsono (10,73 persen). Mereka diikuti 18 pemain yang juga berlatih di POR Pelita Jaya, Sawangan, Depok, Jawa Barat.

Pengumuman itu paling tidak sudah menjawab pemain yang bakal mengisi lini depan All-Stars. ''Kami optimalkan saja yang 21 pemain ini,'' tegas pelatih kelahiran Manado, Sulawesi Utara, 22 September 1950, tersebut.

Posisi lini tengah tim Indonesia juga tak berbeda jauh. Ponaryo Astaman, Ellie Aiboy, Firman Utina, Syamsul Bahri, dan Ismed Sofyan mendominasi. Mereka bakal jadi tumpuan utama dalam membangun serangan ke jantung pertahanan MU.

Sementara, Charis Yulianto, Ricardo Salampessy, Isnan Ali, dan Maman Abdurahman masuk 20 besar polling. Jika tak ada aral melintang, mereka akan diberi tugas menjaga pergerakan lini depan MU. Terutama Wayne Rooney jika sudah dapat dimainkan dan Dimitar Berbatov.

Nah, hari ini, timnas bakal menghadapi uji coba kedua. Bendol menyebutkan, timnya akan ditantang sepasukan legiun asing yang bermain di ISL. ''Tapi, saya belum tahu pasti susunan pemain mereka. Kita lihat saja besok (hari ini, Red) siapa saja yang akan menjadi lawan,'' ujar Bendol.

Persoalan penyelesaian akhir masih menjadi masalah krusial yang wajib dibenahi. Bendol berharap anak asuhnya bisa tampil lebih baik daripada saat melakoni uji coba pertama kontra PSAD pada Sabtu lalu (11/7). Memang, ketika itu, Charis Yulianto dkk menang 3-0. Namun, permainan yang ditampilkan kurang optimal.

Kini, persoalan lain juga mengemuka. Markus Horison yang menempati urutan kelima polling All-Stars justru sakit saat harus mempersiapkan diri menghadapi uji coba kedua hari ini. Kiper asal PSMS Medan itu tengah didera radang tenggorokan sejak Minggu (12/7). ''Kalau untuk melawan MU, kami melihat saja situasinya sampai di mana. Soalnya, masih ada beberapa hari untuk persiapan,'' lanjut Bendol.

Terlepas dari daftar polling, sejak awal Bendol yakin bahwa timnas senior akan masuk skuad All-Stars. Meski, ada beberapa nama yang sebelumnya masuk dalam daftar. Di antaranya, mantan pemain timnas Zaenal Arif (Persib Bandung), Andik Vermansyah (Persebaya), dan Rahmat Rivai (Persitara). ''Kami harus realistis melihat situasi. Dengan mepetnya waktu, jika ada nama lain, tak mungkin mereka bergabung,'' tegas Bendol.

Hasil polling 10 Juli (10 besar): 

1. Boaz Solossa (Persipura Jayapura), 14.78% 

2. Bambang Pamungkas (Persija Jakarta), 11.81% 

3. Budi Sudarsono (Sriwijaya FC), 10.73% 

4. Fery Rotinsulu (Sriwijaya FC), 6.62% 

5. Markus Harison (PSMS Medan), 3.48% 

6. Charis Yulianto (Sriwijaya FC) 2.53% 

7. T.A. Mushafry (Persiba Balikpapan), 2.48% 

8. Saktiawan Sinaga (Persik Kediri) 2.47% 

9. Dian Agus Prasetyo (Pelita Jaya), 2.46% 

10. Ricardo Salampessy (Persipura Jayapura), 2.44%